Saham Tesla Turun 8%
Saham Tesla Turun 8%
Saham Tesla ditutup turun dekat 8% pada hari Kamis, sehabis laporan kalau pembentuk kendaraan listrik itu menunda peluncuran Robotaxi– nya sepanjang 2 bulan. Lebih dahulu, Tesla mengumumkan hendak memperkenalkan robotaxi pada 8 Agustus.
Logo Tesla. Saham Tesla ditutup turun dekat 8% pada hari Kamis, sehabis laporan kalau pembentuk kendaraan listrik itu menunda peluncuran Robotaxi- nya sepanjang 2 bulan. Lebih dahulu, Tesla mengumumkan hendak memperkenalkan robotaxi pada 8 Agustus.
Liputan6. com, Jakarta Saham Tesla ditutup turun dekat 8% pada hari Kamis, sehabis laporan kalau pembentuk kendaraan listrik itu menunda peluncuran Robotaxi- nya sepanjang 2 bulan. Lebih dahulu, Tesla mengumumkan hendak memperkenalkan robotaxi pada 8 Agustus.
Tetapi Tesla sudah menunda peluncurannya sampai Oktober buat berikan regu yang mengerjakan proyek tersebut lebih banyak waktu buat membuat prototipe.
IHSG Berpeluang Rawan Koreksi, Cek Saran Saham Hari Ini 12 Juli 2024
Kemerosotan saham Tesla pada hari Kamis menyusul reli 11 hari yang dipicu oleh laporan pengiriman yang lebih baik dari ditaksir buat kuartal kedua. Lompatan itu menghapus kerugian saham tahun ini. Tetapi, saham- saham tersebut saat ini kembali terletak di daerah negatif pada tahun 2024, tahun yang dirusak oleh PHK besar- besaran serta penyusutan penjualan yang sebagian diakibatkan oleh penuaan jajaran kendaraan listrik serta meningkatnya persaingan di Cina.
Mengutip CNBC International, Jumat( 12/ 7/ 2024), CEO Tesla Elon Musk sudah menjanjikan robotaxi kepada pemegang saham sepanjang bertahun- tahun. Pada 2015, ia berkata mobil Tesla hendak menggapai“ otonomi penuh” dalam waktu 3 tahun.
Pada 2016, Musk berkata Tesla hendak bisa mengirim salah satu mobilnya buat berkendara lintas alam tanpa membutuhkan campur tangan manusia pada akhir tahun selanjutnya.
Janji- janji kosong tersebut bersinambung sampai 2019, kala Musk berkata lewat telepon dengan investor institusional kalau Tesla hendak mempunyai satu juta kendaraan siap robotaxi di jalur pada tahun 2020. Tetapi, industri tersebut belum memperkenalkan robotaxi, kendaraan otonom, ataupun teknologi yang bisa mengganti arah. mobilnya jadi kendaraan otomatis“ tingkat 3”. Sebaliknya industri semacam Alphabets Waymo serta Cruise yang dipunyai oleh General Motors, sudah melampaui Tesla.
Menyusul laporan pemasukan kuartal awal yang suram pada April, Musk menegaskan kembali visinya tentang Tesla selaku industri yang berdedikasi buat meningkatkan robotaxis yang hendak menciptakan duit untuk pemiliknya serta jaringan transportasi tanpa pengemudi.
“ Bila seorang tidak yakin Tesla hendak menuntaskan otonomi, aku pikir mereka tidak boleh jadi investor di industri tersebut,” kata Musk dalam laporan pendapatannya. Industri dijadwalkan memberi tahu hasil kuartal kedua akhir bulan ini.
Saham Tesla Melambung 27% Minggu Ini, Apa Pendorongnya?
Kendaraan Tesla Model 3 yang dibuat di Cina( made in Cina) di gigafactory Tesla yang terletak di Shanghai, Cina pada 26 Oktober 2020. Tesla, pabrikan mobil AS, mengumumkan hendak mengekspor 7. 000 kendaraan Model 3 yang dibuat di Cina ke Eropa pada Selasa( 27/ 10).( Xinhua/ Ding Ting)
Lebih dahulu, Harga saham Tesla menguat pada Jumat, 5 Juli 2024 serta hapus koreksi pada 2024. Di sisi lain, peningkatan harga saham Tesla tersebut kerek keuntungan saham Tesla jadi 27 persen.
Mengutip CNBC, Sabtu( 6/ 7/ 2024), harga saham Tesla ditutup naik 2, 08 persen ke posisi USD 251, 55. Harga saham Tesla lebih dahulu pada tahun kemudian di posisi USD 248, 48 serta terus merosot ke posisi USD 138, 80 pada April 2024.
Reli terkini dipicu oleh laporan pengiriman yang lebih baik dari ditaksir pada kuartal II 2024 pada Selasa minggu ini. Pengiriman walaupun turun 4, 8 persen dari tahun lebih dahulu, penyusutan itu tidak sangat besar dibanding penyusutan pada kuartal I, serta membagikan alibi untuk investor buat optimistis menjelang semester II 2024.
Pada April 2024, saham Tesla menggapai titik terendah dalam 52 pekan sehabis serangkaian pertumbuhan yang meresahkan. Penjualan di bisnis inti otomotif turun pada kuartal I, industri melaksanakan perampingan lewat pemutusan ikatan kerja( PHK) besar- besaran. Tidak hanya itu, laporan Tesla sudah membatalkan rencana buat lekas penciptaan mobil keluarga berbiaya rendah di pabriknya di Texas, Amerika Serikat( AS).
Ada pula Tesla hendak merilis hasil laporan keuangan kuartal II sehabis penutupan perdagangan pada 23 Juli 2024. Margin kotor otomotif hendak jadi fokus.
Semenjak tahun kemudian, Tesla sudah menawarkan diskon serta insentif besar- besaran buat menarik pelanggan ke jajaran kendaraan listriknya yang menua tercantum sedan entry- level Model 3 yang terkenal, kendaraan utilitas crossover model Y, serta sedan andalan Model S serta SUV model X yang lebih mahal.
Pada akhir 2023, Tesla mulai menjual Cyberstruck. Akun Tesla Cybertruck di web media sosial X mengunggah pada Kamis, 4 Juli 2024 jika truk tersebut jadi pikap listrik terlaris di Amerika Serikat pada kuartal II 2024.
Sentimen Saham Tesla
Showroom Tesla di New York, Amerika Serikat. Liputan6. com/ Iskandar
Ford memberi tahu penjualan kendaraan listrik F- 150 Lightning berjumlah 7. 902 pada kuartal II serta 15. 645 sampai Juni 2024. Ada pula Tesla belum menjawab permintaan CNBC buat membagikan data lebih lanjut.
Di luar laporan laba yang hendak tiba, analis Cantor Fitzgerald mengatakan, Tesla Robotaxi Day pada dini bulan depan hendak jadi katalis untuk saham.
“ Tesla lebih dahulu sudah mengatakan rencana buat Robotaxi( ataupun Cybercab), yang hendak diumumkan oleh industri pada 8 Agustus 2024,” tulis mereka.
Walaupun grupnya tidak memperkirakan segmen ini hendak diluncurkan saat sebelum 2027, grupnya berharap segmen ini hendak jadi segmen bisnis yang berarti untuk industri dalam jangka panjang.